Penggunaan SSH dan Telnet Di Debian Server

Assalamu'alaikum Wr. Wb.
1. Pengertian

SSH adalah sebuah protokol jaringan kriptografi untuk komunikasi data yang aman, login antarmuka baris perintah, perintah eksekusi jarak jauh, dan layanan jaringan lainnya antara dua jaringan komputer.
  Fungsi SSH
SH merupakan protokan yang dapat digunakan untuk berbagai macam aplikasi di berbagai platform seperti Linux, Apple, Solaris dan Windows. Nah untuk kegunaanya sendiri adalah :- Pengganti Telnet untuk masuk ke remote komputer.
- Menjalankan perintah pada remote komputer.
- Backup, Mirror dan Copy file dengan aman.
- Sebagai forwarding atau tunneling.
-Browsing website melalui proxy yang dienskripsi, menggunakan protokol SOCKS 5 maupun 4.
- Secure File Transfer.
Telnet yaitu sebuah protokol jaringan yang digunakan pada Internet atau Local Area Network untuk menyediakan fasilitas komunikasi berbasis teks interaksi dua arah yang menggunakan koneksi virtual terminal.

2. Latar Belakang
Sekarang sangatlah sulit untuk selalu ada di depan Server untuk mengatur Server secara langsung karena ke sibukan atau aktivitas Admin yang padat maka dibutuh solusi cepat mengakses Server.

3. Maksud dan tujuan
Mempermudah mengakses server melalui client.

4. Alat kerja dan software
- PC Server yang telah terinstall Debian Server
- PC Client atau Laptop dengan SO Linux
- Router dengan wifi

5. Tahap pelaksanaan kegiatan
- Pertama hubungkan pc server dan client agar saling terkoneksi
- Masuk ke Server Debian Anda sebagai root
- Lalu kita install ssh dengan perintah berikut
Tekan enter dan tunggu sampai installasi selesai.
- Selanjutnya konfigurasi ssh dengan perintah " nano /etc/ssh/ssh_config "
Di situ sudah terdapat port default ssh yaitu 22 kita dapat mengubahnya dan pada PermitRootLogin" ubahlah "without-password" menjadi "yes" agar kita dapat melakukan remote access menggunakan user "root".
Save dengan perintah CTRL + X lalu tekan Y dan Enter
- Kita restart ssh dengan perintah "/etc/init.d/ssh restart "

- Kemudian kita buka terminal di Client dan masukan perintah berikut dan isikan password root
kita sudah bisa meremot server dan mengkonfigurasinya dari terminal client.

- Untuk telnet kita install dengan perintah " apt-get install telnetd "

- Lalu buka terminal dan masukan perintah telnet kemudian diikuti ip server

Masukan user dan password pengguna anda
- Sekarang sudah masuk ke server anda





Untuk masuk ke root silahkan tulis "su" lalu masukan password root anda

6. Hasil dan kesimpulan
Jika ada tidak bisa masuk ke server bisa jadi karena masih ada kesalahan konfigurasi atau salah memasukan password saat login lewat terminal.

Sekian yang dapat saya share..
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Previous
Next Post »
Thanks for your comment