Membuat Switch Menjadi DHCP Server di Cisco Packet Tracer


Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Hay teman kali ini saya berbagi tentang DHCP di switch layer 3 langsung saja.

A. Pengertian
Switch layer 3 atau Multilayer Switch adalah switch yang bekerja pada layer 2 dan juga bekerja pada layer 3 yang mempunyai fungsi routing, kemampuan routing pada layer 3 switch antara lain routing antar VLAN berdasarkan encapsulation dot 1Q maupun routing protocol static dan routing protocol dinamis lain seperti Border Gateway Protocol (BGP), Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP), Open Shortest Path First (OSPF), dan Routing Information Protocol (RIP).
 
DHCP adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP. 

B. Alat dan bahan
- Laptop
- Aplikasi Cisco Packet Tracer

C. Maksud dan tujuan
Membuat dhcp server dari switch layer 3 agar setiap client mendapat ip secara otomatis.

D. Tahap pelaksanaan kegiatan
1. Pertama kita buka aplikasi Cisco Packet Tracer yang belum punya silahkan download
2. Siapkan perangkat yang digunakan dalam topologi di tutorial sebelumnya seperti ini
- Multilayer Switch (3560-24PS)
- PC-PT

3. Langsung ke intinya kita konfigurasikan DHCP Server untuk setiap Vlannya.

Switch#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#ip dhcp pool DHCP-KELAS → Nama dari DHCPnya
Switch(dhcp-config)#network 192.168.1.0 255.255.255.0
Switch(dhcp-config)#default-router 192.168.1.1 → Gateway
Switch(dhcp-config)#ex

Switch(config)#ip dhcp pool DHCP-GURU
Switch(dhcp-config)#network 192.168.2.0 255.255.255.0
Switch(dhcp-config)#default-router 192.168.2.1
Switch(dhcp-config)#ex
4. Kita juga dapat memberikan batasan IP yang tidak boleh di berikan ke client dengan perintah
#ip dhcp excluded-address <IP AWAL> <IP AKHIR>
Switch(config)#ip dhcp excluded-address 192.168.1.1 192.168.1.5
Switch(config)#ip dhcp excluded-address 192.168.2.1 192.168.2.5
5. Kita cek DHCP nya di client
Bisa dilihat gambar diatas mendapat dhcp ip nya mendapat 192.168.1.6 karena range ip 192.168.1.1 - 192.168.1.5

E. Referensi
Ebook MODUL CISCO IDN
https://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_Konfigurasi_Hos_Dinamik

F. Hasil dan Kesimpulan
Jika konfigurasinya benar pasti vlan yang berbeda dapat terhubung seperti pengetesan tadi.

Sekian yang dapat saya share semoga bermanfaat.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Previous
Next Post »
Thanks for your comment